Kedirian Diri

Kedirian diri seorang manusia diuji ketika berada dalam suatu pilihan, pilihan atas jalan hidupnya sendiri, atau dalam bahasa sederhananya adalah kesadaran diri atas suatu pilihan. 

Bagi sebagian orang, kadang banyak terjebak dalam proses tidak sadar atas pilihan yang dipilihnya, banyak hal yang terjadi yang menyebabkan orang tidak sadar atas apa yang dipilihnya, tentunya dikarenakan beberapa hal, salah satunya adalah figuritas. 

Bagi kita seorang manusia kadang memiliki figur untuk diikuti, dilihat bahkan menjadi role model dalam berinteraksi bahkan dalam kehidupan, wal hasil kedirian kita menjadi hilang, kita malah terjebak dalam kehidupan orang lain, gaya berpakaian, bicara bahkan gaya hidup. 

Bagi seorang muslim, figur yang mesti kita tiru dan ikuti atau menjadi role model kita adalah Nabi Muhammad Saw, bukan yang lain. Kalaupun mengikuti selain nabi sebagai role model, tapi kita mesti sadar akan diri kita siapa kita dan bagaimana kita, sesuai dengan visi dan misi hidup kita sendiri, tidak kurang dan tidak lebih, karenanya dengan memiliki kedirian diri, manusia akan memiliki satu-satunya dasar dari kedirian manusia itu sendiri.

Bahkan seorang Filsuf Perancis Descartes, mengutarakan ungkapan yang terkenal hingga sekarang,  "Cagito Ego Sum" - Aku berfikir Maka Aku Ada.